Halo semuanya?
Apa kabar?
Beberapa hari yang lalu saat mampir ke Happiness and Delight (fyi : blognya Endah yang menginspirasi saya membuat blog ini), saya terdampar ke postingan lama yang kebetulan ada di bagian "Popular This Week".
Judul artikelnya adalah "Jawab Serasional Mungkin, Jangan Terbawa Bucin". Gimana? Apa tidak kepo untuk membacanya?
Artikel yang dipublish pada awal tahun 2020 tersebut berisi tentang 17 pertanyaan tentang perbiasan beserta jawaban pribadi yang mana pertanyaan tersebut awalnya berasal dari Twitter.
Seru juga membaca jawaban Endah akan 17 pertanyaan tersebut. But actually list pertanyaanya agak 유치해 tapi ntah kenapa saya ingin coba menulis jawaban versi saya di sini. Supaya blog ini tak kaku-kaku amat, bosan juga kan kalau isinya perngetian istilah terus.
Oh iya, sebelum masuk ke pertanyaan, saya ingin sedikit menjelaskan informasi dasar mengenai saya sebagai K-Popers, supaya menjadi pertimbangan mengenai kestabilan emosi, tingkat rasionalitas atau kematangan pola pikir (yaelah..) saat menjawab.
Pertama kali suka K-Pop = 2007
Umur : Seumuran Yuna SNSD (enggak usah digoogling, pokoknya seangkatan Yuna)
Ultimate Bias : Jungkook
Baca juga :
17 Pertanyaan untuk K-Popers, Jawab Serasional Mungkin, Jangan Terbawa Bucin!!
1. Kalian suka koreaan tuh lowkey pernah/masih pengen dapet cowo korea ga sih di real life?
Hmm, lupa dulu saat pertama kali suka K-Pop apakah pernah kepikiran seperti ini. Tapi kalau sekarang saya tidak pengen dapet cowo Korea. Berdasarkan pengalaman tinggal di Korea dan kerja di perusahaan Korea hingga sekarang, sebenarnya cowo Korea baik, suka traktir makan haha. Tapi saya tidak tertarik dengan cowo Korea di real life.
2. Bener percaya gak kalo bias kalian itu aslinya sebaik imagenya selama ini?
Sekarang saya tidak percaya kalau bias itu baik seperti yang terlihat di layar karena bagaimanapun mereka adalah manusia, pasti ada salah atau sifat buruk.
Sebagai K-Popers veteran, saya sudah melihat sendiri my ex-bias yang dulu imagenya sangat baik, ternyata memiliki masalah hingga kasusnya dibawa ke pengadilan. Hal ini juga terjadi pada idol lain, beberapa waktu lalu sering kan lihat berita beberapa artis atau idol yang terseret kasus hingga karirnya hancur.
So, jangan terlalu memuja-muja bias.
3. Kalau bias kalian pacaran or nikah, sedih apa ikut bahagia?
Di momen mendapatkan kabar kalau bias punya pacar, saya pasti kaget dan sedih. Namun itu hanya berlangsung sebentar setelah itu penasaran siapakah wanita yang berhasil mencuri hati bias. Kalau cewenya baik, maka saya ikut bahagia. Tapi kalau cewenya toxic, pasti jadi khawatir dan kecewa.
4. Dari lubuk hati terdalam, berasa ga sih sebenernya kalo bias kalian sebenernya udah ada pacar?
Bias yang mana dulu nih? Kalau Jungkook saya percaya seandainya dia punya pacar karena doi udah lama berkarir. Tapi kalau yang baru debut setahun dua tahun seperti Yeonjun dan Jake sepertinya enggak karena pasti mereka dipantau sekali dan harus fokus membangun karir.
5. Kalian ke bias tuh cuma kagum karena mereka artis atau udah kebawa naksir beneran?
Sekarang saya melihat bias itu lebih kepada perasaan kagum dan menjadi motivasi. Terutama bias yang multi-talenta seperti Jungkook, si golden maknae ini banyak memberikan inspirasi bagi saya tapi kadang juga bikin iri. Kok biasa ada orang yang ahli segalanya kayak Jungkook, dan di umur yang masih muda dia sudah sukses, terkenal dan banyak uang.
Berbeda dengan saya di tahun 2008-2011, suka banget sama bias dan udah dianggap pacar atau suami. Maklum, saat itu masih sangat muda dan masa-masa labil.
- Baca juga : Cerita Awal Mula Suka K-Pop
6. Pernah putus karena kalian suka koreaan?
Alhamdulillah sejauh ini, putus sama pacar bukan karena Korea.
7. Pernah ngelakuin hal ‘gila’ apa aja demi bias?
Hal tergila yang pernah dilakukan adalah nekat nonton konser BTS di Seoul, Korea Selatan pada Oktober 2019 yang mana rela beli tiket ke calo dengan harga kurang lebih 5x lipat harga normal.
Namun saya tak menyesal malahan bersyukur karena itu adalah konser offline terakhir BTS sebelum pandemi COVID19. Dan suka banget nonton konser di luar negeri, suasananya rapi, bersih dan aman.
 |
| Konser final Love Yourself - BTS di Seoul 2019 |
8. Apakah kalian punya pikiran kalo cowo korea >>>> cowo indo? Ini cowo korea in general ya bukan bias kalian.
Enggak, semua cowo pasti punya karakter masing-masing tak mengenal kewarganegaraan. Jadi enggak ada rumus cowo Korea lebih baik dari pada cowo Indonesia.
9. Misal dideketin cowo korea dan cowo indo; dua-duanya ganteng, mapan, sayang ortu dan rajin menabung. Dua-duanya have a same religion with you. Ortu setuju sama keduanya, tinggal kamu aja yang pilih. Jadi kamu pilih yang mana?
Kalau agama sama tapi bukan yang baru pindah agama yah, maka saya pilih Korea karena pengen diboyong ke Korea. Suka banget dengan negara Korea, tempatnya bersih, aman, tertib, punya 4 musim serta tempat wisatanya bagus-bagus.
- Baca juga : Kegiatan Menarik Para Idol saat V-LIVE
10. Pernah lebih milih koreaan dibanding pacar asli gak? Misal pacar kamu say something bad about your bias, dan kamu merasa itu gak bener dan kamu memilih untuk ada di sisi bias kamu.
Sejujurnya, saat punya pacar saya enggak ngikutin Korea, jadi hal ini enggak pernah terjadi.
11.Bias sebagai sumber bahagia kalian, tapi rela nggak liat bias bahagia meski ninggalin kalian?
Maksudnya ninggalin itu apa yah? Ketemu aja belum. Bias aja belum tentu tau keberadaan saya. Bias memang salah satu sumber bahagia, namun kalau dia pergi ya sudah, tinggal cari bias baru. wkwk.
12. Semenjak suka koreaan jadi kurang tertarik menjalin hubungan beneran?
Enggak lah, bagaimanapun saya harus menjalani kehidupan nyata.
13. Kalian lebih setuju bias dapet pacar artis atau dari kalangan non artis? Kenapa?
Jujurly, lebih pengen bias pacaran dengan artis supaya bisa melihat gaya pacaran mereka atau masih ada kemungkinan diekspos di TV atau portal media Korea seperti Hyuna dan E-dawn.
Tau aja kan culture di Korea, idol atau artis kalau punya pacar apalagi non artis, maka mereka akan sembunyikan karena menjaga privasi pasangan.
Sebenarnya saat mereka pacaran sama artis pun enggak semuanya yang berani/suka umbar kemesraan, ada yang tetap jaga jarak karena takut penggemar kecewa.
14. Kenapa suka sama bias kalian?
Ini seharusnya pertanyaan pertama enggak sih?
Secara manuasiawi, awalnya suka bias karena visual. Namun faktor yang paling menentukan untuk suka bias adalah karakter dan skillnya.
Contoh, awalnya saya suka Jungkook karena terpelet visualnya di MV Spring Day. Setelah mencari tau tentang BTS, ternyata doi suaranya merdu dan jago nari. Setelah lihat TV Show atau acara BTS lainnya, makin suka karena Jungkook bisa segalanya seperti olah raga, melukis, bahkan bikin vlog.
Kalau Jake juga awalnya suka karena visual. Saya tertampar visualnya saat doi jalan di hutan menuju rumah telur (baca: gedung I-Land). Dan makin suka setelah mendengar accent Aussie nya, tau kalau doi adalah siswa berprestasi dan lihat sifatnya yang ramah dan mudah tertawa.
Berbeda dengan Yeonjun Tomorrow X Together. Awalnya susah banget nyari bias di TXT karena mereka isinya visual semua. Maksudnya visual mereka kayak hampir mirip semua. Lalu memutuskan suka Yeonjun setelah terpukau dengan kemampuan bernyanyi dan menarinya di stage.
15. Merasa ikut andil di kehidupan bias gak? Dari segi apapun?
Ikut andil? enggak mungkin lah. Pertanyaannya terlalu halu. Kehidupan mereka tergantung pada pilihan hidup dan usaha mereka.
16. Kalo bias tiba-tiba announce mau nikah... dan ternyata mereka udah pacaran bertahun-tahun tapi gak ketauan publik... Merasa terkhianati gak sih sebagai fans? Maksudnya kaya kamu udah support dia, tapi dia malah nyembunyiin hal yang besar dari kamu?
Enggak sih, mungkin malah senang kalau ternyata mereka selama ini punya pacar. Masa udah seganteng dan sesukses itu belum punya pacar. Mereka juga manusia, berhak punya pilihan sendiri. Dan ingat, mereka itu bekerja dan kehidupan mereka bukanlah milik fans 24/7.
17. LAST QUESTION. Plis jawabnya pake mikir mateng2 dulu. Jangan langsung pesimis ga mungkin jadi kenyataan ok anggep ini beneran,, Bias naksir kamu beneran.. Kamu bener bakal nerima? Ps: jangan kebawa bucin, pikirin kehidupan setelah menjalin hubungan didalem lingkup fans nya.
Kalau bias seagama dengan saya, of course dengan bahagia akan menerima. Tapi kalau beda agama, enggak mau. Maaf. Cukup jadi motivasi aja, hehe.
***
Ok, selesai menjawab 17 pertanyaan random perbucinan. Saya sudah menjawab dengan jujur tanpa rekayasa. Bagaimana? Dari jawaban tersebut, terlihat kan kalau saya merupakan penggemar veteran.
Semoga artikel ini bisa mewarnai isi blog K-Pop X Together.
Terima kasih udah mampir dan baca.
2 Comments
Wih kalau ini emang jelas lebih dewasa dari jawabanku mba Dila, jawabnya santai nggak pakai emosi😂😂😂
ReplyDeleteYa ampuuun itu aku 인정 banget sih kalau tindakan gila sebagai fans. But ikutan seneng soalnya mba Dila seneng habis nonton konsernya😍 mba Dila pernah nonton konser di Indonesia apa aja? Penasaran nih sama perbandingan yang lebih detail dengan konser yang ada di Korea.
Mba Dilaaa aku sampai googling dulu ini tadi arti kata 유치해😂😂😂 ya maklum ya pertanyaannya datangnya mungkin dari anak yang lebih muda dari kita😝 seru tapi jawabnya tuh, jawab sambil esmosi. /plak/
Btw tentang Jungkook, aku jujur nggak ngikutin dia secara mendalam karena yhaaa cuma kagum sama gantengnya, kok ya guanteng banget. Eh ternyata multitalenta juga. Penasaran dia ngevlognya kayak apa. Episode paling menarik apa mba Dila? Soalnya dalam bayanganku tuh Jungkook orangnya nggak banyak omong, pendiam gitu deh yang kalau di SVT tuh kayak Woozi atau Wonwoo.
Haha, faktor "U" jadi jawabannya juga dewasa.
DeleteDulu banget pernah nonton konser Wonder Girl dan 2PM di Indonesia, suasananya panas, rame, tak teratur dan harus datang pagi-pagi banget karena siapa cepat dia dapat paling depan. So,aku lebih suka nonton di Korea, enggak harus datang pagi, karena semua tempat duduk udah ada nomor.
Beberapa vlog dia itu saat di Jepang, vlog pertama sama Jimin jadi yang banyak keliahatan wajah Jimin, vlog kedua sama Jimin dan V. Bagi aku seru lihatnya, walaupun konsepnya bukan yang full ngomong.